Anda pasti sudah tahu bahwa social media adalah salah satu platform yang dapat membantu Anda untuk menyebarluaskan konten blog. Social media yang paling sering digunakan adalah Twitter, Facebook, dan Instagram. Memang ketiga social media adalah website yang paling sering disarankan oleh expert SEO dan marketer untuk membagikan konten blog Anda. Tetapi, pernahkah Anda mendengar tentang Pinterest?
Pinterest adalah sebuah pinboard online yang digunakan untuk mengumpulkan multimedia dari berbagai website. Anda bisa membuat seberapa banyak pinboard yang Anda mau. Hal ini tentunya membantu untuk mengorganisasi gambar-gambar yang menarik perhatian Anda. Misalnya, jika Anda ingin mengumpulkan resep-resep makanan yang Anda temukan online, Anda bisa membuat board dengan nama ‘Recipes’. Cara interaksi pengguna pinterest adalah dengan memberi likes, komen, dan re-pin konten satu sama lain.
Mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana website social media yang satu ini bisa membantu Anda untuk mempromosikan konten blog dan meningkatkan traffic website Anda? Ada beberapa hal yang bisa menjelaskan mengapa Pinterest merupakan salah satu platform yang tepat untuk mempromosikan konten blog Anda :
- Sebuah pin di Pinterest bisa tersebar lebih jauh dibanding dengan sebuah tweet
- Sebuah pin bisa meningkatkan page visits dan pageviews
- Website e-commerce yang menggunakan Pinterest mendapatkan 78 cents dollar America untuk setiap pin-nya.
- Kemungkinan sebuah pin dilihat orang mencapai waktu satu minggu. Ini tentu jauh lebih panjang jika dibandingkan dengan waktu sebuah tweet selama 24 menit dan 90 menit untuk sebuah post Facebook.
Jika Anda masih tidak yakin untuk menggunakan Pinterest, beberapa merek besar sepeti Wal-Mart, Apple, dan Lowe’s menggunakan Pinterest sebagai bagian dari strategi online marketing mereka. Jika merek-merek besar ini menggunakan Pinterest, tidak ada salahnya juga Anda mencoba.
Bagi Anda yang tertarik dengan strategi social media marketing yang satu ini, terus baca artikel ini untuk mendapat panduan lengkapnya.
Strategi Menggunakan Pinterest untuk Meningkatkan Traffic Blog Anda
Bagi Anda yang tertarik dengan strategi social media marketing yang satu ini, terus baca artikel ini untuk mendapat panduan lengkapnya.
Strategi Menggunakan Pinterest untuk Meningkatkan Traffic Blog Anda
Membuat akun Pinterest
Untuk memulai penggunaan, Anda tentu perlu membuat sebuah akun pinterest. Kebanyakan orang biasa memulai dengan membuat sebuah akun personal. Memang ada baiknya Anda membuat sebuah akun personal untuk membedakan pin mana yang lebih personal dan tidak relevan dengan blog Anda. Tetapi, untuk menggunakan Pinterest sebagai strategi marketing, akan lebih baik jika Anda mendaftarkan diri di Pinterest for Business . Jika Anda sudah memiliki akun Pinterest, Anda juga bisa mengubah akun Anda menjadi akun bisnis.
Setelah Anda mendaftarkan diri, jangan lupa untuk memverifikasi blog Anda dan menghubungkan akun Pinterest dengan blog Anda. Menghubungkan akun pinterest dengan blog dapat mempermudah Anda untuk melihat repins, klik yang Anda dapat, dan saves yang Ada dapat dari blog. Untuk menghubungkan kedua akun ini, Anda perlu memverifikasi blog Anda di setting Pinterest.
Jika kedua akun sudah dihubungkan, Anda sudah bisa memulai mengatur bio Pinterest Anda. Pastikan bahwa Pinterest Anda memiliki link ke blog Anda. Profile image Anda juga sebaiknya sesuai dengan Twitter, Facebook, dan Instagram Anda. Ini adalah hal-hal yang bisa membantu dengan branding blog. Jangan lupa untuk memasukkan sebuah bio pendek dan link ke blog Anda. Orang-orang yang menemukan akun Pinterest Anda mungkin juga tertarik untuk membaca blog Anda. Mudahkan para pembaca.
Dengan menggunakan Pinterest for Business, Anda akan mendapat akses ke Pinterest analytics . Tool ini dapat membantu Anda untuk melihat seberapa sukses berbagai kegiatan akun Pinterest Anda.
Selain itu, Anda juga bisa mendaftarkan diri untuk Rich Pins . Tool ini membuat pins Anda memiliki informasi lebih banyak dan detail dari pin standard seperti judul artikel, sebuah peta, dan bahkan rating untuk film. Ada enam jenis yang bisa Anda manfaatkan; movie, article, product, app, recipe, and place. Setiap kategori rich pins ini memiliki upgrades masing-masing, disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan. Rich Pins juga membuat Pinterest lebih mempercayai konten Anda.
Bagi para blogger, article pins akan sangat membantu dalam mempromosikan blog post Anda dengan menyertakan logo, headline yang lebih besar, dan link untuk mengunjungi post tersebut. Anda juga bisa menggabungkannya dengan plugin WordPress seperti Yoast SEO.
Selain kedua tools yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa fitur di Pinterest yang dapat membantu Anda menyusun strategi pinning di website ini :
Untuk memulai penggunaan, Anda tentu perlu membuat sebuah akun pinterest. Kebanyakan orang biasa memulai dengan membuat sebuah akun personal. Memang ada baiknya Anda membuat sebuah akun personal untuk membedakan pin mana yang lebih personal dan tidak relevan dengan blog Anda. Tetapi, untuk menggunakan Pinterest sebagai strategi marketing, akan lebih baik jika Anda mendaftarkan diri di Pinterest for Business . Jika Anda sudah memiliki akun Pinterest, Anda juga bisa mengubah akun Anda menjadi akun bisnis.
Setelah Anda mendaftarkan diri, jangan lupa untuk memverifikasi blog Anda dan menghubungkan akun Pinterest dengan blog Anda. Menghubungkan akun pinterest dengan blog dapat mempermudah Anda untuk melihat repins, klik yang Anda dapat, dan saves yang Ada dapat dari blog. Untuk menghubungkan kedua akun ini, Anda perlu memverifikasi blog Anda di setting Pinterest.
Jika kedua akun sudah dihubungkan, Anda sudah bisa memulai mengatur bio Pinterest Anda. Pastikan bahwa Pinterest Anda memiliki link ke blog Anda. Profile image Anda juga sebaiknya sesuai dengan Twitter, Facebook, dan Instagram Anda. Ini adalah hal-hal yang bisa membantu dengan branding blog. Jangan lupa untuk memasukkan sebuah bio pendek dan link ke blog Anda. Orang-orang yang menemukan akun Pinterest Anda mungkin juga tertarik untuk membaca blog Anda. Mudahkan para pembaca.
Dengan menggunakan Pinterest for Business, Anda akan mendapat akses ke Pinterest analytics . Tool ini dapat membantu Anda untuk melihat seberapa sukses berbagai kegiatan akun Pinterest Anda.
Selain itu, Anda juga bisa mendaftarkan diri untuk Rich Pins . Tool ini membuat pins Anda memiliki informasi lebih banyak dan detail dari pin standard seperti judul artikel, sebuah peta, dan bahkan rating untuk film. Ada enam jenis yang bisa Anda manfaatkan; movie, article, product, app, recipe, and place. Setiap kategori rich pins ini memiliki upgrades masing-masing, disesuaikan dengan apa yang dibutuhkan. Rich Pins juga membuat Pinterest lebih mempercayai konten Anda.
Bagi para blogger, article pins akan sangat membantu dalam mempromosikan blog post Anda dengan menyertakan logo, headline yang lebih besar, dan link untuk mengunjungi post tersebut. Anda juga bisa menggabungkannya dengan plugin WordPress seperti Yoast SEO.
Selain kedua tools yang sudah disebutkan di atas, ada beberapa fitur di Pinterest yang dapat membantu Anda menyusun strategi pinning di website ini :
- Pinterest guides. Fitur ini dimaksudkan untuk membantu para pemula dalam menggunakan Pinterest; bagaimana cara pinning, menggunakan analytics, dan cara mengoptimasi boards mereka.
- Marketing blog. Pinterest juga mereka blog dimana Anda bisa mempelajari berbagai tips marketing, terutama dengan meggunakan Pinterest, dan mengumumkan update terbaru dari Pinterest.
- Video library. Website ini juga memiliki sebuah perpustakaan video kecil berisi video-video tentang bagaimana cara membuat sebuah pin yang akan mendapat banyak klik, bagaimana cara Anda mengoptimasi campaign yang Anda lakukan untuk bisnis Anda, dan masih banyak lagi.
- Tools. Tools seperti promoted pins dan ‘pin it’ button juga tersedia guna membantu orang-orang untuk mencapai lebih banyak audience. Anda bisa memanfaatkan berbagai tools ini agar mempermudah orang-orang untuk menemukan, mengunjungi, dan pin artikel Anda.
Cara lain untuk memastikan bahwa pin Anda akan berada di halaman pertama hasil pencarian adalah dengan menjaga kualitas link. Pastikan bahwa link yang ada untuk sebuah pin adalah relevan dan terhubung ke sebuah konten yang berkualitas tinggi.
Fokus dengan deskripsi gambar
Setiap pin memiliki deskripsi di bawah gambar. Kebanyakan blogger memilih untuk hanya menulis judul tulisan Anda dan deskripsi pendek tentang apa yang dibicarakan dalam artikel tersebut. Untuk memaksimalkan pin Anda dan meningkatkan interaksi, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat sebuah pin yang menarik :
- Tulis sebuah deskripsi yang membantu para pinners untuk mengerti apa isi dari blog post yang baru saja mereka pin. Coba jelaskan dengan detail meskipun deskripsi hanya Anda terdiri dari dua atau tiga kalimat untuk membantu memberi tahu pinners apa isi artikel tersebut. Berikan informasi yang cukup untuk menarik perhatian para pinners agar mereka mengklik link yang sudah Anda masukkan.
- Gunakan sensory-related words dan kalimat-kalimat positif untuk menarik perhatian dari pinners.
- Gunakan kata-kata call-to-actions (CTA) di deskripsi pin. Anda bisa menggunakan kata-kata seperti “check out” atau “klik untuk mendapatkan tips lengkapnya”. Menggunakan CTA dapat menambah keterlibatan dan interaksi di Pinterest sebesar 80 persen.
Pins yang memiliki deskripsi tidak lebih dari 200 karakter memiliki kemungkinan untuk mendapat pin dari orang lain yang lebih besar. Jangan lupa untuk menyertakan target keyword Anda di profil, deskripsi pin, dan deskripsi board Anda. SEO tetap harus diaplikasikan dalam menulis info dan deskripsi di Pinterest. Anda juga boleh menggunakan hashtag yang relevan di deskripsi pin Anda.
Perhatikan kualitas gambar
Perhatikan kualitas gambar
Salah satu faktor yang membuat Pinterest menarik bagi banyak orang adalah gambar-gambar yang digunakan oleh para blogger untuk pins mereka. Gunakan gambar terbaik yang Anda miliki untuk mengoptimasi pin Anda serta mendapatkan keterlibatan dan interaksi yang tinggi. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam membuat dan memilih gambar yang akan Anda gunakan untuk Pinterest.
Yang pertama, perhatikan size dari image yang Anda gunakan . Gambar-gambar yang ada di pinterest biasa berformat vertikal atau memanjang ke bawah. 80% dari para pengguna biasa membuka Pinterest melalui smartphone milik mereka. Ini membuat menggunakan gambar yang memanjang ke bawah lebih masuk akal dibanding menggunakan gambar yang memanjang ke samping.
Kedua, gunakan gambar yang menarik. Visual yang tidak memiliki gambar orang biasanya menerima 23% lebih banyak repins.
Yang pertama, perhatikan size dari image yang Anda gunakan . Gambar-gambar yang ada di pinterest biasa berformat vertikal atau memanjang ke bawah. 80% dari para pengguna biasa membuka Pinterest melalui smartphone milik mereka. Ini membuat menggunakan gambar yang memanjang ke bawah lebih masuk akal dibanding menggunakan gambar yang memanjang ke samping.
Kedua, gunakan gambar yang menarik. Visual yang tidak memiliki gambar orang biasanya menerima 23% lebih banyak repins.
- Gunakan warna-warna yang cerah
- Pilih background yang sesuai dengan context gambar. Hindari menggunakan background putih. Pilih background yang dapat membuat foto Anda menjadi lebih menarik.
- Gunakan red tones di foto Anda. Image yang memiliki warna-warna seperti merah, orange, atau pink mendapat jauh lebih banyak repins dibanding dengan gambar-gambar yang memiliki blue tones.
- Image yang lebih terang juga memiliki performa 20 kali lipat lebih baik daripada visual yang lebih gelap.
- Gunakan branding dan logo seminimal mungkin. Segala sesuatu yang berlebihan tentu tidak baik. Begitu juga dengan branding di Pinterest. Pastikan bahwa Anda tidak melakukan branding Anda dengan berlebihan. Anda boleh menambahkan kredibilitas pada pin Anda, tetapi jangan sampai itu memalingkan orang dari fokus utama pin Anda. Hal yang bisa Anda lakukan untuk tetap melakukan branding tanpa membuat orang kurang fokus dengan apa yang Anda bagikan adalah dengan menggunakan logo. Masukkan logo tersebut ke dalam image pin Anda, tetapi juga jangan terlalu besar. Pastikan bahwa logo tersebut tetap kelihatan jika orang-orang mengakses Pinterest melalui smartphone.
- Gunakan image dengan kualitas tinggi. Pin yang bagus menggunakan gambar-gambar dengan resolusi foto yang tinggi dan graphics yang terlihat professional.
- Pastikan bahwa image Anda simple dan fokus pada tema dari post Anda. Jangan gunakan foto random yang tidak relevan dengan isi konten blog Anda.
Saat ini, sudah gampang memasukkan text ke dalam image Anda. Ada beberapa image editing tools yang bisa Anda gunakan, seperti PicMonkey dan Canva. Jika Anda ingin software yang lebih lengkap, Anda bisa membeli Adobe Photoshop . Software ini tentunya memiliki pilihan dan tools yang lebih banyak untuk membuat gambar Anda lebih menonjol. Mereka memiliki plan bulanan serta video-video tutorial yang bisa juga membantu Anda. Fonts juga berpengaruh besar dalam design image Anda. Jika Anda bingung, coba gunakan Google Fonts.
Temukan audience Anda
Audience tentunya adalah elemen penting dalam setiap strategi marketing. Jika Anda bisa menarik perhatian orang-orang dan mereka menyukai apa yang mereka lihat, kemungkinan besar mereka akan berinteraksi dengan pin Anda dan mengunjungi blog Anda dengan rutin.
Mungkin Anda bingung mengapa interaksi itu penting? Ini dikarenakan keterlibatan dan interaksi dapat membantu meningkatkan exposure. Seperti disebutkan sebelumnya, semakin banyak repins yang Anda dapatkan, semakin tinggi kemungkinan pins Anda untuk muncul di peringkat atas hasil pencarian.
Ada beberapa cara untuk menemukan audience Anda. Yang pertama adalah dengan mencari pengguna Pinterest dan brand yang sukses di niche Anda dan kemudian follow para followers mereka. Cara yang kedua adalah dengan mencari board yang memiliki banyak followers yang berhubungan dengan niche Anda. Sama seperti cara yang pertama, follow para followers board ini. Mengikuti follower dari akun dan board yang ideal di niche Anda adalah salah satu cara jitu untuk membangun target audience di Pinterest.
Mungkin Anda bingung mengapa interaksi itu penting? Ini dikarenakan keterlibatan dan interaksi dapat membantu meningkatkan exposure. Seperti disebutkan sebelumnya, semakin banyak repins yang Anda dapatkan, semakin tinggi kemungkinan pins Anda untuk muncul di peringkat atas hasil pencarian.
Ada beberapa cara untuk menemukan audience Anda. Yang pertama adalah dengan mencari pengguna Pinterest dan brand yang sukses di niche Anda dan kemudian follow para followers mereka. Cara yang kedua adalah dengan mencari board yang memiliki banyak followers yang berhubungan dengan niche Anda. Sama seperti cara yang pertama, follow para followers board ini. Mengikuti follower dari akun dan board yang ideal di niche Anda adalah salah satu cara jitu untuk membangun target audience di Pinterest.
Bergabung dengan group board di Pinterest
Group board di Pinterest adalah salah satu cara terbaik untuk berinteraksi dengan pengguna lainnya. Group board yang dimaksud disini adalah sebuah board dimana banyak orang bisa memasukkan pin ke dalam board tersebut. Ini adalah salah satu cara terkenal untuk memberi Anda lebih banyak exposure.
Dengan bergabung ke sebuah komunitas board, Anda akan bisa membangun followers dan audience Anda dengan cepat . Jika Anda aktif di komunitas tersebut, para pengguna yang lain akan mengenali Anda dan tertarik untuk melihat pins Anda serta melihat board-board yang ada di Pinterest Anda. Jika Anda suka dengan apa yang mereka lihat, mereka akan follow akun Anda.
Lalu bagaimana cara bergabung dengan group boards? Cara termudah adalah dengan menggunakan PinGroupie. Masukkan sebuah keyword ke dalam kolom yang disediakan dan mereka akan menunjukkan group board apa saja yang berhubungan dengan keyword tersebut. Untuk bergabung dengan group board tersebut, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan :
Dengan bergabung ke sebuah komunitas board, Anda akan bisa membangun followers dan audience Anda dengan cepat . Jika Anda aktif di komunitas tersebut, para pengguna yang lain akan mengenali Anda dan tertarik untuk melihat pins Anda serta melihat board-board yang ada di Pinterest Anda. Jika Anda suka dengan apa yang mereka lihat, mereka akan follow akun Anda.
Lalu bagaimana cara bergabung dengan group boards? Cara termudah adalah dengan menggunakan PinGroupie. Masukkan sebuah keyword ke dalam kolom yang disediakan dan mereka akan menunjukkan group board apa saja yang berhubungan dengan keyword tersebut. Untuk bergabung dengan group board tersebut, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan :
- Kenali pembuat group board tersebut. Anda bisa memulai dengan berinteraksi dengan mereka dengan memulai pinning konten mereka dan membuka percakapan dengannya. Pinterest tidak hanya sekedar untuk berbagi konten, tetapi Anda juga bisa membangun network Anda. Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi blog pembuat group board tersebut dan menghubunginya lewat blog tersebut. Ini adalah langkah yang lebih personal dan akan membantu pembuat group board ini mengenal Anda lebih dekat dan mempercayai Anda ketika nantinya Anda menawarkan diri untuk bergabung dengan board Pinterest mereka
- Cek apakah ada instruksi undangan yang bisa Anda ikuti. Beberapa group board memiliki instruksi untuk bergabung dengan mereka di deskripsinya. Terkadang Anda hanya perlu mengirim email kepada pembuat group itu atau meninggalkan pesan di salah satu pin mereka. Dekati mereka dengan sopan dan jelaskan mengapa Anda ingin bergabung.
- Mendapat undangan dari member group tersebut. Jika Anda mengenal seseorang yang sudah menjadi member group tersebut, coba tanya apa mereka bisa mengundang Anda masuk ke dalamnya. Member sebuah group di Pinterest dapat mengundang orang lain untuk bergabung selama mereka diizinkan oleh orang-orang lain yang ada di dalam group itu.
Cari waktu yang tepat untuk pinning konten blog Anda
Waktu memang bisa mempengaruhi apakah orang-orang melihat konten yang baru saja kita pin di Pinterest. Memang ada banyak data yang memberi tahu kita kapan sebaiknya kita aktif di Pinterest agar orang-orang bisa melihat pin kita. Tetapi yang paling penting adalah mengetahui bagaimana audience Anda menggunakan Pinterest.
Dengan menggunakan Pinterest analytics, Anda bisa melihat dimana audience Anda tinggal dan bagaimana mereka menghabiskan waktu mereka di Pinterest. Jika Anda tahu hal-hal ini tentang target audience, Anda bisa mendapat bayangan kapan waktu yang tepat untuk membagikan konten Anda di Pinterest agar audience Anda melihat dan membaca konten Anda.
Dengan menggunakan Pinterest analytics, Anda bisa melihat dimana audience Anda tinggal dan bagaimana mereka menghabiskan waktu mereka di Pinterest. Jika Anda tahu hal-hal ini tentang target audience, Anda bisa mendapat bayangan kapan waktu yang tepat untuk membagikan konten Anda di Pinterest agar audience Anda melihat dan membaca konten Anda.
Kesimpulan
Pinterest adalah jejaring sosial dengan pertumbuhan tercepat tahun lalu. Maka dari itu aman untuk mengatakan bahwa Pinterest akan terus digunakan oleh orang banyak. Bagi blogger, ini bisa menjadi taman bermain yang bagus untuk menguji kemampuan membuat gambar dan keterampilan pemasaran Anda. Untuk benar-benar melihat hasil dari Pinterest (dalam rupa click-through-rates yang Anda dapat) coba gunakan tips-tips yang dibagikan di atas.
Nah sekarang giliran Anda yang bercerita. Apakah dari Anda ada yang pernah menggunakan Pinterest sebelumnya? Bagaimana Pinterest membantu traffic blog Anda?.
Nah sekarang giliran Anda yang bercerita. Apakah dari Anda ada yang pernah menggunakan Pinterest sebelumnya? Bagaimana Pinterest membantu traffic blog Anda?.
EmoticonEmoticon